November 30, 2010

antara sistem dan mentalitas Lakonnya...

pernah saya menuliskan 1 topik diskusi di grup FB, tapi tidak ada tanggapan...
isinya seperti ini...

diluar sana, banyak yang menggembor-gemborkan tentang perubahan sistem pemerintahan untuk Indonesia yang lebih baik.

tapi saya berkata :
TIDAK! bukan itu yang terpenting! karena di balik itu semua sebetulnya terdapat makhlik-makhluk bermental rendah yang bercokol di kursi-kursi panas eksekutif, legislatif dan yudikatif. mereka bermental korup yang di otaknya hanya berfikiran "yang penting perut kenyang, dompet tebel, balik modal kampanye, dan punya modal buat kampanye mendatang!"
ironisnya, perilaku rendahan para penyelenggara negara itu sudah menjangkiti hampir sebagian besar dari masyarakat kita. sehingga, baik itu penyelenggara negara yang hari ini sedang "beraksi", sampai kepada calon-calon penyelenggara negara yang akan segera beraksi, mentalitas buruk ini akan menjadi landasan mereka dalam setiap gerak-geriknya.

oleh karena itu,jangan salahkan jika semakin hari rakyat pun semakin apatis terhadap pemerintah. toh para "Lakon" itu hanya bisa berbicara dengan tingkat idealisme tinggi dan sangat Normatif ketika mereka memelas meminta bantuan suara kepada rakyat di depan microphone dan layar kaca. tapi, lepas dari semua kamuflase itu, pragmatisme stadium 4 sesungguhnya sudah bercokol di hati mayoritas dari Lakon-lakon itu..

jadi, ini bukan permasalahan sistem. tapi siapa yang berada di balik sistem itu!
harus ada yang memotong rantai regenerasi makhluk-makhluk bermental buruk itu kedalam jajaran para penyelenggara negara di negeri ini.


entahlah, itu kata saya....


-hasan iqbal, KS 10-
 
menurut kalian???

Blogger Templates

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogger news